TNI

Koramil 2506 Padaherang Karya Bakti Bangun Jembatan Sementara dari Bambu

31
×

Koramil 2506 Padaherang Karya Bakti Bangun Jembatan Sementara dari Bambu

Sebarkan artikel ini
Kerja Bakti pembuatan jembatan dari bambu, ( Foto: N Nurhadi / Lensa Nusantara)

Pangandaran, LENSANUSANTARA.CO.ID – Koramil 2506/Padaherang Kodim 0625/Pangandaran bersama masyarakat melaksanakan Kegiatan karya bakti pembuatan jembatan sementara dari bambu, yang berlokasi Dusun Pasar dan Dusun Cihideung Desa Ciganjeng kec Padaherang Kabupaten Pangandaran. ( Senin, 16/06/ 2025).

Jembatan tersebut merupakan penghubung transpotasi kegiatan warga antara Dusun Pasar dan Dusun Cihideung, jembatan tersebut mengalami kerusakan akibat Banjir Bandang yang Diakibatkan jebolnya Dam Kanduruan akibat hujan lebat pada Tgl 4 Juni 2025 yang lalu.

Example 300x600

Saat kegiatan tersebut Babinsa Koramil 2506/Padaherang Kodim 0625/Pangandaran Serma Misar mengatakan, bahwa kegiatan karya bakti tersebut bertujuan untuk mendukung mobilitas dan aksesibilitas penghubung masyarakat antara Dusun Pasar dan Dusun Cihideung yang terisolasi akibat rusaknya jembatan beberapa hari yang lalu.

BACA JUGA :
TNI-Polri, Polhut dan bersama Muspika Kalipucang Pangandaran Laksanakan Patroli Pemasangan Banner Himbauan Cegah Karhutla

Lebih Lanjut Serma Misar menyampaikan, “ pentingnya kerja sama dan gotong royong dalam mengatasi dampak bencana alam seperti ini. Ia juga mengapresiasi partisipasi serta semangat jiwa gotong royong dari seluruh elemen masyarakat yang terlibat dalam pembangunan jembatan sementara ini “. Ucapnya.

BACA JUGA :
Berinovasi Bersama Bapenda Pangandaran, Membayar Pajak Via API Virtual Acount

“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah bergotong royong dalam pembangunan jembatan sementara ini, semoga jembatan ini dapat segera difungsikan untuk memudahkan akses transportasi dan aktivitas sehari-hari masyarakat,” pungkaanya.

BACA JUGA :
Bawaslu Pangandaran Gelar Sosialisasi Pengawasan Penyelenggaraan Pemilu 2024

Proses pembangunan jembatan sementara tersebut diharapkan dapat selesai dalam waktu yang singkat untuk mengembalikan konektivitas antar wilayah yang terganggu akibat bencana alam. Semua pihak yang terlibat berkomitmen untuk bekerja keras agar jembatan sementara ini dapat segera digunakan secara aman dan efektif oleh masyarakat setempat. ( N. Nurhadi)